Maskapai Wings Air akan Beroperasi di Bandara Sugimanuru Awal Januari

Kepala UPBU Bandara Sugimanuru, Mohamad Khusnudin

MUBAR| lintashariansultra-  Penerbangan maskapai jenis Wings Air akan beroperasi kembali di Bandara Sugimanuru berdasarkan pengajuan surat izin operasi penerbangan yang telah diterima oleh pihak UPBU dari pihak maskapai airline yang dijadwalkan 10 Januari, 2025.

 

Kepala Kantor UPBU Sugimanuru, Mohamad Khusnudin mengucapkan pihak maskapai penerbangan sebelumnya sudah mengajukan slot waktu penerbangan mulai 10 Januari 2025 mendatang untuk jalur Muna Barat- Makassar (PP). Namun sebelum itu, pihak maskapai terlebih dahulu akan mempersiapkan kelengkapan manajemen mulai dari personil dan lainnya dengan jangka waktu hingga 1-3 minggu.

 

“Jadi pihak maskapai sebelumnya sudah ajukan izin operasi penerbangan 10 Januari mendatang. Tapi saat ini mereka masih butuh melakukan berbagai persiapan terlalu dahulu. Untuk efektifnya beroperasi kemungkinan di akhir Januari atau awal Februari mendatang,” ungkapnya saat ditemui diruang kerjanya, Selasa (7/1/2025).

 

Berdasarkan permohonan pihak airline, pesawat ATR 72 ini dijadwalkan akan beroperasi setiap hari full dalam satu minggu dengan satu kali penerbangan dalam sehari dengan kapasitas penumpang sebanyak 73 orang.

 

Untuk waktu keberangkatannya, rute Muna Barat – Makassar pesawat akan melakukan take off pukul 13.50 wita sampai ditempat tujuan pukul 14.55 wita. Untuk rute Makassar – Muna Barat jadwal keberangkatan pada pukul 12.20 sampai ditujuan pukul 13.25 wita.

 

“Pihak airline mereka ajukan setiap hari jadwal penerbangannya tapi pelaksanaannya satu kali keberangkatan saja dalam sehari dan kami sudah siap dan setujui,” ujarnya.

 

Untuk harga tiketnya, pihaknya belum dapat memastikan nilainya karena belum ada permohonan dari pihak airline karena belum ada pengajuan dari pihak maskapai. Nantinya, harga tiket yang ditawarkan tanpa subsidi harga baik dari airline maupun pemerintah setempat.

 

“Harga tiketnya kami belum ketahui pasti. Semoga harga tiketnya bisa di jangkau oleh masyarakat dari harga sebelumnya. Dan nanti kami umumkan ke publik. Harga tiketnya tidak ada subsidi dari pihak maskapai atau pemerintah daerah,” katanya.

 

Untuk itu, pihaknya berharap atensi seluruh masyarakat Muna, Muna Barat dan Buteng tengah untuk menggunakan bandara sebagai salah satu alternatif layanan transportasi jika melakukan keberangkatan di Makassar begitu juga sebaliknya.

 

Ia juga meminta kepada pihak pemerintah daerah Muna Barat agar memberikan edukasi dan dukungan penuh agar terus layanan transportasi penerbangan berjalan lancar dan aman. Ia juga menginginkan bantuan Pemda agar ikut berpartisipasi dalam meningkatkan jumlah penumpang pesawat demi  keberlangsungan pelayanan bagi warga yang menggunakan jalur udara.

 

“Kami harapkan kepada masyarakat yang ingin ke Makassar agar menggunakan jalur pesawat. Terutama pihak Pemda agar dalam melakukan perjalanan dinas menggunakan jalur pesawat. Makanya kami butuh support agar kapasitas penumpang dapat terjaga dan terus meningkat kedepannya,”  harapnya.

(LR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *